AS Monaco Sebut PSG Lemah Tanpa Ibrahimovic, Yakin?

Spread the love

Info Bola TerupdateGelandang AS Monaco, Tiemoue Bakayoko musim ini melihat PSG sebagai sebuah tim yang berbeda. Tidak lagi diperkuat oleh seorang Zlatan Ibrahimovic, PSG diklaim berubah menjadi tim yang lebih lemah.

INFO BOLA TERUPDATE

Pernyataan Pemain As Monaco

Pernyataan bahwa PSG lemah tanpa Ibrahimovic mungkin mencerminkan pandangan bahwa Ibrahimovic adalah sosok yang tak tergantikan dalam tim, yang memberikan banyak kontribusi baik di dalam maupun di luar lapangan.

Ibrahimovic menjelma sebagai monster sejak bergabung dengan PSG. Ia sukses membawa PSG menguasai kompetisi di Prancis, bukan hanya sekedar Ligue 1. Catatan golnya juga sangat fantastis hingga akhirnya ia menjadi top skorer klub. Awal musim 2016-17 ini, Ibrahimovic memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya. Ia memilih untuk menerima ajakan dari Jose Mourinho untuk bergabung dengan Manchester United.

“Zlatan Ibrahimovic menjadi penggerak PSG pada musim lalu. Kepergiannya, telah membuat PSG menjadi lebih lemah,” ujar Bakayoko

Bakayoko tentu saja tidak asa bicara. Ia mendasarkan perkataannya tersebut pada kesuksesan AS Monaco berada di puncak klasemen Ligue 1 hingga pekan ke-26. Monaco memimpin kompetisi dengan 59 poin dan unggul tiga poin dari PSG yang berada di posisi kedua.

“Musim ini kami bisa mengganggu mereka di liga,” sambung pemain berusia 22 tahun tersebut.

Bakayoko mungkin ada benarnya jika melihat aksi PSG di Ligue 1 yang tidak segarang pada musim lalu. Namun, musim ini PSG mengukir jejak yang fantastis di Liga Champions usai mempecundangi Barcelona dengan skor 4-0 di Liga Champions

Pernyataan pemain AS Monaco tentang kelemahan PSG tanpa Ibrahimovic mencerminkan pentingnya peran Ibrahimovic selama di PSG. Namun, PSG menunjukkan kemampuan untuk beradaptasi dan tetap kompetitif setelah kepergiannya, berkat strategi transfer yang baik dan pemain bintang baru. Sementara itu, pernyataan ini juga menambah warna pada persaingan di Ligue 1, dengan Monaco berhasil memanfaatkan kesempatan untuk meraih gelar juara di tengah periode transisi PSG.

admin

Kami adalah penulis dari RajaInfoBola untuk para pecinta bola di Indonesia.

Related Posts

Bukan Cahya, Ini Alasan Indra Sjafri Pilih Daffa Fasya

Spread the love

Spread the loveInfo Bola Terupdate – Bukan Cahya, Ini Alasan Indra Sjafri Pilih Daffa Fasya — Keputusan mengejutkan Indra Sjafri memilih Daffa Fasya sebagai kiper utama jelang SEA Games 2025. Apa…

Liverpool Bidik Pengganti Mo Salah dari Klub Rival!

Spread the love

Spread the loveInfo Bola Terupdate – Liverpool Bidik Pengganti Mo Salah – The Reds kabarnya tengah bergerak cepat untuk mengamankan pengganti Mo Salah dari klub rival. Rumor panas beredar per 19…

You Missed

Bukan Cahya, Ini Alasan Indra Sjafri Pilih Daffa Fasya

Bukan Cahya, Ini Alasan Indra Sjafri Pilih Daffa Fasya

Liverpool Bidik Pengganti Mo Salah dari Klub Rival!

Liverpool Bidik Pengganti Mo Salah dari Klub Rival!

Piala Dunia 2026 Makin Ramai: Belanda dan Jerman Masuk!

Piala Dunia 2026 Makin Ramai: Belanda dan Jerman Masuk!

Portugal Menggila Tanpa CR7: 9 Gol, Dua Hattrick, Lunas!

Portugal Menggila Tanpa CR7: 9 Gol, Dua Hattrick, Lunas!

Prediksi Nanti Malam Albania vs Inggris 17 November 2025

Prediksi Nanti Malam Albania vs Inggris 17 November 2025

Pahit! Indonesia U-17 Gagal Lanjut ke 32 Besar Piala Dunia

Pahit! Indonesia U-17 Gagal Lanjut ke 32 Besar Piala Dunia