Rahasia Jamie Vardy Tetap Tajam di Usia 37 Tahun

Spread the love

Info Bola Terupdate – Meski telah memasuki usia 37 tahun, ketajaman Jamie Vardy di depan gawang masih belum pudar. Pada laga pembuka Premier League 2024/2025, Vardy langsung mencetak gol penting bagi Leicester City. Rahasia di balik performa impresifnya ini ternyata cukup menarik.

Dalam pertandingan melawan Tottenham di King Power Stadium, Selasa (20/8/2024) dini hari WIB, Vardy dipercaya tampil sebagai starter. Meski Leicester sempat tertinggal lebih dulu akibat gol Pedro Porro di menit ke-29, Vardy berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua, tepatnya di menit ke-57. Memanfaatkan umpan silang Abdul Fatawu, Vardy dengan cerdik menempatkan dirinya untuk menyundul bola masuk ke gawang Spurs.1

Strategi Jamie Vardy Menjaga Kondisi Fisik

Setelah pertandingan, Vardy berbagi rahasia tentang bagaimana ia tetap menjaga kondisi fisiknya di usia yang sudah tidak muda lagi. Dia menegaskan komitmennya untuk terus menjadi ancaman bagi para bek lawan.

“Bagi saya, usia hanyalah angka. Selama saya bisa menjaga diri dengan baik dan kaki saya masih terasa prima sebelum latihan dan pertandingan, saya akan terus bermain selama mungkin,” ujar Vardy, di kutip dari The Sun.

“Saya tidak melakukan perubahan besar dalam latihan. Fokus utama saya adalah pemulihan, memaksimalkannya setiap saat. Saya memiliki semua yang di perlukan di rumah untuk mendukung proses ini.”

“Setiap hari Selasa, saya akan menjalani sesi pemulihan di tempat latihan, kemudian melanjutkannya di rumah.”

Diet Unik ala Vardy

Pada tahun 2016, Vardy sempat mengungkapkan pola diet uniknya pada hari pertandingan, yang juga melibatkan cryotherapy di kolam renang rumahnya.

“Jika kick-off pertandingan pada Sabtu pukul 3 sore, saya akan memulai hari dengan meminum sekaleng Red Bull segera setelah bangun tidur, habis dalam 30 detik,” ungkap Vardy.

“Saya tidak sarapan dan baru makan pada pukul 11.30 pagi, berupa telur dadar keju dan ham dengan kacang panggang. Kemudian, saya minum Red Bull lagi.”

“Selama menunggu, saya biasanya minum espresso ganda bersama Marcin Wasilewski (yang kini telah pensiun).”

“Satu setengah jam sebelum kick-off, saya minum Red Bull ketiga, menghabiskannya sedikit demi sedikit hingga pemanasan, dan menyisakan sedikit untuk setelahnya.”

“Tiga Red Bull, espresso ganda, dan telur dadar keju dan ham membuat saya berlarian seperti orang gila di hari pertandingan.”

Related Posts

Nuri Sahin Pertandingan Pertamanya di UCL Sebagai Pelatih

Spread the love

Spread the loveInfo Bola Terupdate – Nuri Sahin, mantan pemain sepak bola yang kini beralih menjadi pelatih, sedang menantikan momen penting dalam karier barunya. Sahin akan menjalani pertandingan pertamanya di Liga Champions…

AC Milan Diyakini Bisa Kalahkan Liverpool di UCL

Spread the love

Spread the loveOptimisme tinggi menyelimuti kubu AC Milan menjelang pertandingan melawan Liverpool di ajang Liga Champions (UCL). Sejumlah pengamat sepak bola dan para pendukung meyakini bahwa Rossoneri memiliki peluang besar…

You Missed

Nuri Sahin Pertandingan Pertamanya di UCL Sebagai Pelatih

Nuri Sahin Pertandingan Pertamanya di UCL Sebagai Pelatih

AC Milan Diyakini Bisa Kalahkan Liverpool di UCL

AC Milan Diyakini Bisa Kalahkan Liverpool di UCL

Dani Olmo Cedera Saat Barcelona Menang 4-1 Atas Girona

Dani Olmo Cedera Saat Barcelona Menang 4-1 Atas Girona

Arne Slot Kecewa Liverpool Kalah dari Nottingham Forest di Anfield

Arne Slot Kecewa Liverpool Kalah dari Nottingham Forest di Anfield

Tyrell Malacia Akan Comeback Dalam Waktu Dekat

Tyrell Malacia Akan Comeback Dalam Waktu Dekat

Unai Simon Kiper Bilbao Diincar Manchester United

Unai Simon Kiper Bilbao Diincar Manchester United